Mungkin ada yang belum tahu grup band
Last Child, untuk yang sudah tahu grup band Last Child mungkin dengan
artikel tentang Last Child ini kita akan lebih dekat lagi mengenal
tentang grup band Last Child ini. Berikut dibawah ini adalah profil
tentang grup band Last Child.
Foto Last Child
Foto Last Child
Last Child merupakan sebuah grup musik
asal Indonesia yang dibentuk pada tahun 2006. Grup musik ini
beranggotakan 4 orang yaitu Virgoun (vokal dan gitar), Mamie (gitar),
Dhimaz (bass) dan Rizki (drum). Genre musik ini adalah pop dan rock.
Album pertamanya ialah Grow Up dirilis tahun 2007
Last Child terbentuk pada tanggal 11
Januari 2006 dari trio Virgoun (vokal & gitar), Dimas (bass &
vokal), dan Ari (drum). Mereka kemudian tampil kuartet sejak Juli 2009,
dengan merekrut Yodi (gitar) untuk memperkaya eksplorasi musik mereka.
Nama Last Child sendiri sebenarnya tidak
mempunyai arti special. Awal mereka membentuk band ini, usia mereka
memang masih kecil. Mereka mengikuti audisi band, dan tak
disangka-sangka, mereka bisa lolos. Dari situ kemudian mereka bertekad
untuk meneruskan Last Child dengan serius. Band ini merupakan band yang
menjadikan Blink 182 sebagai influence mereka.
Last Child mengalami beberapa kali
pergantian personil. Ari dan Yodi keluar dari band, sehingga formasi
terakhir saat mereka menggarap album studio pertama mereka tahun 2012
adalah Virgoun (vokal & gitar), Dimas (bass & vokal), Mamie
(gitar), dan Ipank Rizki (drum).
Setelah merilis mini album Grow Up
secara swadaya pada tahun 2007, kemudian pada 2009, di bawah bendera
Fake Records mereka unjuk gigi dengan album berjudul Everything We Are Everything. Album ini melahirkan single hits Diary Depresiku, Pedih, dan Kembali.
Hingga April 2010, tercatat lebih dari 110,000 orang Last Friends. Last Friends adalah sebutan untuk fans atau penggemarnya Last Child,
secara rutin berinteraksi di www.facebook.com/lastchild . Dan berkat
kesetiaan Last Friends pula, RBT Last Child dari album Everything We Are
Everything, menembus angka lebih dari 300,000 download. Sungguh sebuah
angka yang fenomenal bagi sebuah band indie yang belum terlalu dikenal
oleh masyarakat luas.
Di bawah naungan label Dr. M, lagu Diary
Depresiku kemudian dimastering ulang oleh Jemi Sitanayah, MMus
(Mastering of Music, sound engineering), jebolan Berklee College of
Music, USA.
Setelah sukses dengan single Diary
Depresiku, Pedih, dan Percayalah itu, Last Child kemudian merilis album
Our Biggest Thing Ever, di bawah label Dr. M. Album ini merupakan studio
perdana Last Child yang dirilis pada 25 Januari 2012. Dalam album ini,
mereka juga merangkul Giselle, salah satu jebolan Indonesian Idol di
lagu Seluruh Nafas Ini.
Last Child juga merangkul Ashilla Zee
untuk beberapa live perform acara yang diadakan oleh beberapa stasiun
televisi dalam lagu Seluruh Nafas Ini.
Diskografi Last Child
- Grow Up (2007)
- Everything We Are Everything (2009)
- Our Biggest Thing Ever (2012)
Singel Last Child
- Diary Depresiku (2010)
- Pedih (2011)
- Percayalah (2011)
- Seluruh Nafas Ini feat. Giselle (2011)
- Sekuat Hatimu (2012)
Video Klip Last Child
- Diary Depresiku – Everything We Are Everything
- Pedih – Our Biggest Thing Ever
- Percayalah – Our Biggest Thing Ever
- Seluruh Nafas Ini feat. Giselle – Our Biggest Thing Ever
Penghargaan Last Child
- Indigo Digital Music Awards 2011 : Best Indie
- Dahsyatnya Awards 2012: Pendatang Baru Terdahsyat
- Nominasi SCTV Music Awards 2012 : Album Pop Duo/Group Ngetop, Vokalis Band Favorit, dan Pemain Bass Favorit